Categories
Daftar Sekolah Kedinasan

Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian, Cek Daftar Sekolahnya!

STPP adalah singkatan dari Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian. Di Indonesia, STPP termasuk Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK). PTK itu lembaga pendidikan tinggi negeri yang memiliki ikatan dengan lembaga pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan. STPP merupakan perguruan tinggi kedinasan di lingkungan Kementerian Pertanian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Pertanian yang pelaksanaanya dilimpahkan pada Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (Badan PPSDMP). Intinya, STPP dibawah Kementerian Pertanian RI.

STTP di Indonesia:

  1. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Medan (STPP Medan), Medan, Sumatera Utara. (www.stppmedan.ac.id/)
  2. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Gowa (STPP Gowa), Makassar, Sulawesi Selatan. (www.stppgowa.ac.id/)
  3. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang (STPP Malang), Malang, Jawa Timur. (www.stppmalang.ac.id/)
  4. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Bogor (STPP Bogor), Bogor, Jawa Barat. (www.stpp-bogor.ac.id/)
  5. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Manokwari (STPP Manokwari), Papua Barat. (stppmanokwari.ac.id/)
  6. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Magelang (STPP Magelang), Magelang, Jawa Tengah. (stppmagelang.ac.id/)

Khusus STPP Magelang terdapat dua jurusan, yaitu jurusan penyuluhan peternakan yang berlokasi di Magelang dan jurusan penyuluhan pertanian yang berlokasi di Yogyakarta (stppyogyakarta.ac.id/)

Setelah dihitung, ternyata terdapat 6 STPP di Indonesia. Berita baiknya, ternyata STPP hadir dari Sumatera hingga Papua. Di website sudah disediakan contact person yang bisa dihubungi. Kenapa sih belajar di STPP recommended? Berikut ini ulasannya:

  1. Biaya kuliah yang terjangkau bahkan gratis.

Sudah menjadi rahasia umum kalau sekolah kedinasan biasanya disubsidi oleh APBN melalui anggaran di tiap lembaga pemerintah yang menaunginya, sehingga biaya kuliahnya relatif lebih murah. Kalau di STPP sudah benar-benar disubsidi oleh APBN sepenuhnya, sehingga biaya kuliah yang ditanggung benar-benar gratis. Apa aja yang gratis? Makan sehari tiga kali gratis, tidur di asrama gratis, biaya berobat gratis, bahkan wi-fi lancar jaya gratis.

  1. Fasilitas yang terpenuhi.

Fasilitas apa yang saya dapatkan selama di STPP? Terdapat banyak laboratorium (Lab tanah, Lab benih, Lab perlindungan tanaman, Lab pengolahan hasil pertanian, Lab TI, dll), cocok sekali deh untuk kalian yang punya hobby melakukan penelitian. Disini juga ada perpustakaan dengan segala koleksi bukunya. Fasilitas untuk bidang olahraga juga tersedia kok, contohnya aja ada lapangan tennis. Sedangkan untuk fasilitas asrama diberi tempat tidur, lemari baju, rak sepatu, kipas angin, alat-alat kebersihan, bahkan gantungan bajupun disediakan.

  1. Tidak hanya pintar teori.

Disini kalian tidak hanya dituntut pintar berteori, tapi kalian lebih cenderung diarahkan untuk terampil dalam berkerja. Kalau dilihat proporsi SKS, SKS untuk praktik lebih banyak daripada teori.

  1. Fisikmu kuat.

Di sekolah ini kalian tidak diajarkan menjadi manusia yang lemah. Fisikmu dikondisikan untuk tetap sehat, segar dan bugar. Kenapa demikian? Namanya juga sekolah diploma dimana praktikumnya lebih banyak, tahu sendirikan apa praktikumnya anak pertanian? Terjun langsung ke lahan. Gimana praktikum akan berjalan lancar kalau fisikmu tidak kuat.

  1. llmu yang kau dapat dari sumber yang tepat.

Mengingat sekolah ini dibawahi oleh kementerian. Ya kali, tenaga pendidiknya mau abal-abal? Dosen-dosen yang ada di STPP dijamin sudah memumpuni kok. Ilmu dari beliau-beliau dipastikan sudah tidak diragukan lagi.

  1. Kalian terlatih untuk disiplin.

Di STPP kedisiplinan kami dibentuk dari hal yang paling sederhana, misalnya saja seragam.  Disini, kalian wajib mengenakan seragam beserta atribut-atributnya yang telah didesain khusus. Contoh lainnya yaitu disiplin waktu, jadwal kegiatan kami  sudah diatur dari lembaga.

  1. Jiwa peduli terasah.

Disini, kami wajib asrama 1 tahun. Yap, di asrama dengan perantau lainnya, seneng-seneng aja barengan, apalagi kalau lagi susah. Kepada siapa lagi kalian akan mengadu? Disinilah ajang yang tepat untuk mengasah rasa solidaritas.

 

Baca juga Sekolah Kedinasan Gratis Dari Pemerintah, Apa Saja?